Pemudakatolik.or.id – Tanggamus, Lampung – Kader Pemuda Katolik Komisariat Cabang (Komcab) Tanggamus, Lampung memperkuat kapasitas soal bahaya narkoba bagi pemuda Indonesia.
Hal itu dibalut dalam diskusi anggota Pemuda Katolik Komcab Tanggamus, Lampung dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Tanggamus, Minggu (22/10/2023).
Sebanyak puluhan kader Pemuda Katolik Komcab Tanggamus, Lampung ikut dalam diskusi tersebut.
Ketua Pemuda Katolik Komcab Tanggamus Thomas Sumaryadi mengatakan tujuan dari kegiatan tersebut adalah agar kader Pemuda Katolik Komcab Tanggamus bisa memahami bahaya narkoba.
Sehingga, langkah pencegahan bisa dihadirkan secara mandiri oleh masing-masing kader Pemuda Katolik.
“Kegiatan ini juga dibarengi dengan masa penerimaan anggota (mapenta), sebagai bentuk keberlanjutan organisasi Pemuda Katolik di Kabupaten Tanggamus,” kata dia.
Fungsional bagian rehabilitasi BNN Tanggamus Dian Eka Prasetyo dalam diskusi tersebut menekankan pentingnya pemuda untuk menghindari narkoba.
Ketimbang merehabilitasi, pencegahan dalam bentuk menghindari lebih mudah untuk dilakukan. Begitu klaim BNN Tanggamus.
Untuk informasi BNN lewat Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Petrus Reinhard Golose menyebut Lampung sebagai lokasi favorit transit peredaran narkoba.
Posisinya ada di nomor tiga nasional.
Sehingga, wajar kalau ada banyak kasus yang diungkap oleh aparat penegak hukum terkait narkoba, baik peredaran maupun pengguna.
Berdasarkan rekapitulasi BNN, sejak tahun 2021 hingga 2023, telah terungkap 31,76 kilogram (kg) sabu dan 79,87 kg ganja yang ditemukan di Lampung.
Komda Lampung Suport
Pemuda Katolik Komisariat Daerah (Komda) Lampung mendukung segala bentuk pencegahan dan penindakan narkoba.
Termasuk pemberian hukuman yang optimal terhadap segala bentuk peredaran narkoba.
Pemuda Katolik Komda Lampung, untuk mendukung itu, menyatakan siap untuk berkolaborasi dengan setiap pihak terkait.
“Pemuda Katolik Lampung mendukung upaya pemberantasan narkoba di Indonesia,” kata Ketua Pemuda Katolik Komda Lampung Falentinus Andi.*