Pemudakatolik.or.id, Lampung – Pelajar sekolah menengah atas/ SMA sederajat, menjadi bagian dari pemilih pemula pada pelaksanaan pemilihan umum (pemilu) 2024.
Mereka dengan rasio usia 17-18 tahun, juga punya andil terhadap tingkat partisipasi pemilih.
Bukan hanya untuk sekedar memilih, pelajar SMA juga diharap menjadi pemilih yang cerdas dengan mengetahui apa dan siapa yang dipilih dalam pesta demokrasi tersebut.
Demikian gambaran yang ingin dituju di Lampung terhadap pelaksanaan Pemilu 2024.
Pemuda Katolik Komisariat Daerah Lampung, bersama KPU Bandar Lampung berkolaborasi dalam mengedukasi pemilih pemula di SMA Fransiskus Bandar Lampung, lewat kegiatan seminar ”Pendidikan Politik Bagi Generasi Muda”yang diinisiasi oleh sekolah tersebut, pada Selasa (12/9/2023) kemarin.
Ratusan pelajar nampak antusias dalam kegiatan tersebut.
Ketua Pemuda Katolik Komda Lampung Falentinus Andi mengatakan untuk menjadi pemilih muda yang cerdas, sejumlah hal perlu dipelajari oleh pelajar.
Salah satunya pemanfaatan teknologi untuk mendukung latar belakang siapa yang hendak dipilih. “Meski demikian, ada juga yang perlu disikapi dari teknologi, seperti sebaran HOAX dan ujaran kebencian,” kata dia.
Selain cerdas memilih, dia juga mengimbau agar pelajar SMA sederajat juga ikut untuk menjaga kondusifitas pada proses Pemilu.
Wakil Kepala SMA Fransiskus Bandar Lampung Nengah Suwirya mengatakan seminar tersebut dihadirkan dalam rangka Project Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).
“Kami berterima kasih kepada para pemateri yang sudah meluangkan waktu dam tenaganya untuk memberikan materi kepada anak-anak kami,” sebut dia.