Pemudakatolik.or.id, Jateng – Romo Moderator Pemuda Katolik Komda Jawa Tengah, Romo A. Budi Nugroho, SJ bersama Ketua Pemuda Katolik Komcab Kota Semarang Christoforus Agung Swastika memberikan pendampingan iman bagi taruna Akpol, Kamis (8/9). Kegiatan dihadiri 16 orang taruna tingkat 3 dan 4, serta 2 pendamping pak Agus dan Bu Monica.
Acara dibuka dengan kidung pujian doa dan pengantar singkat. Dalam kesempatan ini taruna kembali belajar tentang spiritualitas Ignatian, Panggilan Raja.
St. Ignatius menerangkan gagasan tentang panggilan hidup universal (umum) orang Kristiani dalam Kontemplasi Panggilan Raja (LR 91-98). Kontemplasi Panggilan Raja diawali dengan rahmat yang perlu kita mohon: supaya (kita) tidak tuli terhadap panggilan-Nya, tetapi siap-siaga dan penuh minat untuk melaksanakan kehendak-Nya yang kudus (LR 91).
Relevansinya, bahwa sebagai taruna kerap kali dihadapkan pada godaan roh kegelapan. Dibutuhkan hati yang jernih, terbuka untuk membedakan mana yang baik dan buruk. Sebagai anak Allah dipanggil untuk menjadi garam dan terang bagi masyarakat.
Romo Budi mengajak taruna berefleksi tentang yang melatarbelakangi para taruna untuk bergabung di Akpol.
Romo Budi juga mengajak belajar dari kitab Amos 5: 14-17, untuk melihat situasi hidup dan diteguhkan untuk mencari yang baik dan membenci yang jahat untuk menegakkan keadilan daalam kehidupan harian dan memunculkan semangat solidaritas dengan sesama.
Ketua Pemuda Katolik Komcab Kota Semarang, Christo menerangkan, saat ini Pemuda Katolik masih sangat percaya dengan institusi Polri, melalui kegiatan bersama ini, ia berharap bisa memberikan sedikit sumbangsih bagi taruna Akpol yang sedang digembleng di Kawah Candradimuka. “Mereka calon – calon pemimpin bangsa, kami menaruh harapan yang besar bagi mereka. Kelak mereka akan menjadi pengayom bagi kami masyarakat luas…”tutup Christo.
Acara ditutup dengan refleksi, doa umat, pujian, ramah tamah dan foto bersama.*