Tuesday, November 26, 2024

Michelle: Pendidikan Pancasila Mesti Jadi Kurikulum Wajib

Must Read
Michelle Wondal (tengah) diapit Ketua Bidang OKK dan Ketua LPK PP Pemuda Katolik

JAKARTA – Ketua Bidang Hubungan Antarlembaga/OKP Pengurus Pusat Pemuda Katolik, Michelle Wondal mengatakan untuk membentuk karakter kebangsaan di kalangan generasi muda, maka organisasi kemasyarakatan (Ormas) perlu melakukan pendidikan secara masif melalui pendidikan formal dan nonformal.

“Untul Pendidikan formal, nilai-nilai Pancasila mesti menjadi kurikulum wajib termasuk juga budi pekerti,” tegas Michelle Wondal di Jakarta, Selasa (1/8).

Sedangkan pendidikan nonformal, menurut Michelle, antara lain dapat dilakukan dengan cara tukar menukar pelajar antardaerah dan antarpulau. Selain itu, live in di masyarakat sehingga terjadi interaksi satu sama lain. Hal ini dimaksudkan supaya generasi muda mengenal Indonesia dengan keberagaman budaya yang ada. Kegiatan lainnya adalah lomba seni atau budaya dalam bentuk lagu daerah dan lagu nasional.

Pada bagian lain, Michelle mengingatkan pentingnya menghargai perbedaan dan menjunjung tinggi toleransi. Toleransi, menurut Michelle, bukan sekadar dialog untuk membicarakan perbedaan tapi diperlukan sikap penghormatan terhadap hal-hal yang berbeda dengan kita.

“Dengan demikian, rasa persatuan dan kesatuan akan semakin kuat berlandaskan Pancasila, UUD 1945 sehingga dapat menjadi benteng dari pengaruh radikalisme dan terorisme,” tegas Michelle.

Michelle yang juga staf ahli DPR RI ini mengingatkan kepada setiap Pemuda untuk melakukan berbagai program organisasi guna membentuk karakter kebangsaan di kalangan generasi muda. Langkah tersebut sangat penting sebagai salah satu upaya untuk mencegah radikalisme di kalangan generasi muda.

Menurut Michelle, pemerintah juga wajib untuk memantau dan mengevaluasi kegiatan Ormas. Dengan begitu, kata Michelle, penanaman terhadap nilai-nilai Pancasila dapat berjalan baik. Sebab pendidikan karakter akan dapat menjadi benteng yang kuat untuk memfilter terhadap ideologi yang masuk ke Indonesia.

“Kami yakin, bila Pancasila dipahami dan dilaksanakan secara benar dan konsisten maka generasi muda tidak akan terpengaruh dengan paham yang bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila,” tegas Michelle.

Michelle mengusulkan kepada pemerintah khususnya Kemendikbud dan Kemendikdikti untuk melakukan sosialisasi secara masif terhadap empat konsensus kebangsaan yakni Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan Bhinneka Tunggal Ika.

Secara khusus, Michelle mengimbau Kemendikbud dan Kemenristekdikti untuk merumuskan soal pendidikan Pancasila agar secepatnya masuk dalam mata pelajaran dan mata kuliah.

Untuk mengkonkretkan gagasan tersebut, Michelle meminta Kemendikbud dan Kemenristekdikti agar bekerja sama dengan MPR guna menyusun soal pendidikan Pancasila bagi generasi muda.

“Jadi, sosialisasi Pendidikan Pancasila saat ini harus dilakukan secara masif di semua kalangan masyarakat Indonesia,” tegas Michelle.

sumber : jpnn.com

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

spot_img
Latest News

Pemuda Katolik Gelar Doa Bersama untuk Pilkada Serentak Damai dan Rukun

Jakarta, 26 November 2024 – Pemuda Katolik, melalui pengurus pusatnya, mengadakan doa bersama untuk mendukung terselenggaranya Pilkada serentak di...
spot_img

More Articles Like This