Pemudakatolik.or.id, Nabire – Pemuda Katolik Komda Papua Tengah menggelar Musyawarah Komisariat Daerah (Muskomda) I di aula Kristus Sahabat Kita (KSK) Bukit Meriam, Nabire, Jumat (21/6). Acara ini dihadiri oleh delapan Komisariat Cabang (Komcab), yakni Nabire, Dogiyai, Deiyai, Paniai, Intan Jaya, Mimika, Puncak, dan Puncak Jaya, dengan enam Komcab yang telah hadir yaitu Nabire, Dogiyai, Deiyai, Paniai, Mimika, dan Puncak Jaya.
Ketua Panitia Muskomda I, Hendrikus Yeimo, mengonfirmasi bahwa dua Komcab, yakni Puncak dan Intan Jaya, belum dapat hadir. “Namun, kegiatan ini tetap berjalan dengan baik dan penuh semangat,” ujar Yeimo.
Melkianus Da Costa Pires, Ketua Bidang Organisasi dan Keanggotaan PP Pemuda Katolik, menekankan pentingnya penguatan sumber daya manusia (SDM) kader untuk membangun Pemuda Katolik di seluruh wilayah Papua Tengah. Pires juga mengajak para kader untuk berkomitmen dalam merealisasikan program-program yang bermitra dengan pemerintah provinsi serta memperhatikan persoalan sosial kemasyarakatan di sekitar.
Kegiatan Muskomda I ini merupakan yang pertama kali diadakan di provinsi Papua Tengah dengan tema “Pemuda Katolik Bangkit Demi Gereja dan Bangsa”. Acara ini terlaksana berkat bantuan dari Komda Papua Tengah dan para senior, serta dukungan dari Pastor Dekan Dekenat Teluk Cenderawasih Keuskupan Timika, Pastor Agus Yohanes, yang menyediakan tempat dan sarana pendukung.
Penjabat Gubernur Papua Tengah, Dr. Ribka Haluk, yang diwakili oleh Asisten I Setda Provinsi Papua Tengah, membuka kegiatan ini dengan menegaskan bahwa Pemuda Katolik merupakan harapan bangsa dan gereja. “Pemuda Katolik harus memiliki kontribusi pemikiran dan tenaga dalam pembangunan daerah, sehingga hasilnya dapat dirasakan oleh masyarakat Papua Tengah,” ujar Haluk.
Acara ini diakhiri dengan sidang Muskomda; dan terpilih Ketua Pemuda Katolik Komda Papua Tengah Periode 2024-2027: Tino Mote, S.IP.*
Selamat dan Sukses Buat Ketua dan pengurus di tingkat provinsi dan kab yg legal dan rezmi. Terus berkarya