Friday, April 19, 2024

Agustinus Salut Pimpin Komda Pemuda Katolik Sulteng

Must Read

IMG_0725Ketua Komda Terpilih Pemuda Katolik Propinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) Agustinus Salut (kanan) bersama Wakil Sekretaris Jenderal Pengurus Pusat Pemuda Katolik, Friederich Batari (kiri).

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Palu, PK | Komisariat Daerah (Komda) Pemuda Katolik Propinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), Sabtu (4/7/2015), berhasil menyelenggarakan Musyawarah Komisariat Daerah (Muskomda) IV di Graha DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sulteng, Kota Palu, Sulteng.

Salah satu keputusan Muskomda IV Pemuda Katolik Sulteng adalah terpilihnya Agustinus Salut menjadi Ketua Komda Pemuda Katolik Sulteng Periode 2015-2018. Agustinus Salut yang biasa disapa Gusti ini ditetapkan sebagai Ketua Komda Sulteng setelah sempat bersaing cukup ketat dengan tiga bakal calon Ketua Komda lainnya yakni Videlis Jemali, Marselinus Erik dan Michael Batan. Namun, setelah melalui proses seleksi kandidat, ketiga kandidat belum memenuhi kriteria sebagaimana diatur dalam Peraturan Tata Tertib Muskomda IV Pemuda Katolik Sulteng.

Sebelumnya, Alexander Philiph Sitinjak selaku Ketua Sidang Muskomda IV Pemuda Katolik Sulteng, didampingi dua anggota Pimpinan Sidang yakni Brigita Teto dan Frengty Effendy, melakukan seleksi terhadap empat bakal calon Ketua Komda Pemuda Katolik Sulteng Periode 2015-2018. IMG_0669

Awalnya, terdapat empat kandidat yang menyatakan kesiapannya. Namun hanya satu kandidat yang memenuhi kriteria menjadi calon ketua Komda PK Sulteng yakni Agustinus Salut. Selanjutnyaa, pimpinan sidang setelah mendapat persetujuan peserta Muskomda PK Sulteng, menetapkan Agustinus Salut sebagai Ketua Komda PK Sulteng untuk tiga tahun kedepan.

Agustinus Salut menyampaikan terima kasih kepada forum Muskomda yang memberikan kepercayaan kepadanya untuk memimpin Pemuda Katolik Sulteng.

“Saya mengucapkan terimakasih kepada kawan-kawan delegasi dari Kabupaten dan Kota (Komisariat Cabang Pemuda Katolik se-Sulteng, red) yang memberikan kepercayaan kepada saya, dan juga mengucapkan terimakasih kepada senior-senior serta Pengurus Pusat Pemuda Katolik yang telah mendampingi proses Muskomda ini,” kata Gusti yang juga mantan Ketua PMKRI Cabang Palu.

Agustinus menyatakan segera menyusun komposisi pengurus agar secepatnya dilantik. Ia juga menyatakan akan segera mendaftarkan Pemuda Katolik Sulteng di Badan Kesbangpol Propinsi Sulteng

Philip, sapaan untuk Alexander Philiph Sitinjak menjelaskan kegiatan Muskonda Pemuda Katolik Sulteng tahun 2015 mengambil tema Konsolidasi Organisasi Menuju Kader Pemuda Katolik yang Mandiri dan Peduli. Kegiatan Muskomda ini merupakan ajang konsolidasi organisasi dan konsolidasi kader Pemuda Katolik Sulteng.

Sebagai forum tertinggi di tingkat daerah, Muskomda ini diharapkan dapat melahirkan pemimpin yang baru, yang tentunya dapat mengemban amanat organisasi. Pemuda Katolik dibentuk sebagai wadah pembinaan dan perjuangan yang berasaskan Pancasila dan ajaran Gereja Katolik dengan tujuan untuk menegakkan, memelihara, mengamalkan dan membela nilai-nilai Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara RI Tahun 1945, Bhineka Tunggal Ika, NKRI dan ajaran Gereja Katolik. Pemuda Katolik adalah salah satu organisasi kemasyarakatan Pemuda (OKP) yang secara nasional diakui oleh negara.

 

Konsolidasi Organisasi

Kegiatan Muskomda Pemuda Katolik Sulteng diawali dengan seminar dengan tema Mendesain Pembangunan Sulawesi Tengah ke Depan.

Kegiatan Muskomda tersebut dihadiri Wakil Sekretaris Jenderal Pengurus Pusat Pemuda Katolik, Friederich Batari.

Fredy, demikian panggilan Friederich Batari, menyampaikan selamat dan apresiasi yang tinggi karena proses Muskomda berjalan dinamis dan dialektis sesuai aturan dan mekanisme organisasi.

“Pemilihan ketua berlangsung demokratis dan dinamis. Ini atmosfer bagus untuk membangun organisasi,” ucap Fredy.

Pada kesempatan itu, Fredy meminta Ketua Komda Sulteng bersama kader Pemuka Katolik Propinsi Kalteng agar segera melakukan konsolidasi internal kader guna melaksanakan seluruh keputusan dan mandat organisasi yang ditetapkan dalam Muskomda IV Pemuda Katolik Propinsi Kalteng.

Selain melakukan konsolidasi di internal kader Pemuda Katolik, Fredy juga meminta untuk menjalin komunikasi dengan pihak hirarki Gereja, termasuk mendorong kerjasama dengan ormas kepemudaan dan komunitas lainnya, termasuk pemerintah daerah.

“Pemuda Katolik diharapkan tetap kritis dalam mengawal pelaksanan pemerintahan dan pembangunan khususnya di wilayah Propinsi Sulteng agar setiap kebijakan tetap berpihak kepada kepentingan masyarakat,” tegas Fredy, yang lama menjadi wartawan di Istana Presiden pada era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Pada bagian lain, Fredy secara khusus menekankan pentingnya para kader Pemuda Katolik untuk mengawal setiap proses dan tahapan pemilihan kepala daerah (Pilkada) setentak pada Desember 2015.

“Kader Pemuda Katolik harus ikut mengawal pelaksanaan Pilkada agar dapat berjalan secara demokratis, jujur, dan fair,” kata Fredy.

Fredy juga mengingatkan untuk mengkritisi visi, misi dan program kerja para calon kepala daerah. Selain itu, Fredy juga mengimbau kader Pemuda Katolik memerhatikan rekam jejak setiap kandidat.

Sekretaris Panitia Muskomda Pemuda Katolik Sulteng Marcellus Umbas menyebutkan Muskomda Pemuda Katolik Sulteng ke IV tahun 2015 diikuti oleh perwakilan, yaitu Kabupaten Tolitoli, Parigi Moutong, Morowali Utara, Sigi, dan Kota Palu.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

spot_img
Latest News

Pemuda Katolik Apresiasi Kehadiran Wali Kota Binjai Saat Perayaan Paskah

Pemudakatolik.or.id, Binjai - Dalam rangka meningkatkan toleransi antar umat beragama di Kota Binjai, Wali Kota Binjai hadiri perayaan Paskah....
spot_img

More Articles Like This